Hidangan Berbuka: Sekoteng SariWangi

Bahan-Bahan:


Cara Membuat:

  1. Rebus jahe, lada dan gula dalam air hingga mendidih.
  2. Diamkan larutan di atas api selama 5 menit. Kemudian, matikan api.
  3. Seduh 2 kantung teh celup SariWangi ke dalam larutan selama 2 menit. Lalu, tambahkan susu.
  4. Susun bahan pelengkap pada gelas saji.
  5. Hidangkan Sekoteng SariWangi selagi hangat (untuk 2 porsi).

Jahe dan lada hitam adalah dua jenis rempah-rempah yang membuat sekoteng ala SariWangi menjadi lebih kaya nutrisi. Kandungan zat phenolic yang terdapat dalam jahe dikenal ampuh meredakan sejumlah masalah pencernaan seperti kembung, mual serta gangguan organ lambung lainnya. Berdasarkan studi yang diterbitkan dalam Cancer Prevention Research Journal, konsumsi jahe terbukti ampuh meminimalkan kondisi peradangan yang terjadi pada usus. Segudang manfaat pada jahe tentu melengkapi kebutuhan nutrisi bagi Anda dan keluarga saat berbuka puasa.

Lada hitam juga memiliki kandungan gizi yang tidak kalah manfaatnya dengan jahe. Kandungan lada hitam yang kaya akan mineral mangan membantu proses metabolisme tubuh berjalan dengan stabil. Penelitian yang dirilis melalui Journal of Nutritional Biochemistry tahun 2013 mengungkapkan fakta bahwa konsumsi lada hitam mampu membantu mencegah pertumbuhan tumor pada pembuluh darah.

Baik jahe maupun lada hitam sama-sama memiliki efek thermogenic yang menghangatkan dan meningkatkan metabolisme tubuh. Peningkatan metabolisme tubuh ini tentu sangat baik untuk menjaga kestabilan berat badan dan meminimalkan penumpukan lemak.

Kedua jenis rempah ini melengkapi manfaat teh pada resep minuman  Sekoteng SariWangi. Asupan energi dalam Sekoteng SariWangi bisa diperoleh melalui penggunaan bahan pelengkap seperti roti tawar, pacar cina, kacang tanah dan kolang kaling . Semangkuk sajian Sekoteng SariWangi menjadi salah satu cara untuk mengembalikan kebugaran tubuh usai berpuasa selama seharian.